Probiotik, prebiotik, dan sinbiotik merupakan komponen tambahan yang dapat dimanfaatkan untuk membantu pertumbuhan udang. Penggunaan probiotik, prebiotik, dan sinbiotik juga dapat menjadi alternatif pengendalian untuk mengatasi serangan penyakit. Kabar Udang kali ini akan membahas perbedaan probiotik, prebiotik, dan sinbiotik serta manfaatnya bagi kesehatan udang.
Probiotik adalah mikroba hidup yang memberikan manfaat kesehatan ketika diberikan dalam jumlah yang cukup. Biasanya, probiotik terdiri dari bakteri baik seperti Lactobacillus dan Bifidobacterium. Probiotik memengaruhi respon imun tubuh dan memiliki dampak positif pada sistem pencernaan, sistem kekebalan tubuh, dan kesehatan secara umum.
Dalam budidaya udang, probiotik berperan sebagai suplemen pakan untuk meningkatkan kesehatan terutama sistem pencernaan udang. Probiotik menjaga kesehatan udang dengan cara menekan pertumbuhan bakteri patogen dan meningkatkan pertumbuhan bakteri baik. Pemberian probiotik untuk udang juga dinilai lebih ramah lingkungan daripada pemberian antibiotik karena dapat meminimalisir residu di ekosistem tambak.
Probiotik memiliki beberapa manfaat bagi udang, antara lain:
Prebiotik berbeda dengan probiotik. Menurut FAO/WHO, prebiotik adalah komponen makanan yang tidak hidup dan dapat memberikan manfaat kesehatan tubuh melalui modulasi mikrobiota. Prebiotik tidak dapat dicerna oleh enzim pencernaan, tetapi termasuk jenis serat makanan yang dapat difermentasi oleh bakteri baik di usus. Selain itu, prebiotik berfungsi sebagai makanan bagi probiotik dan bakteri baik lainnya yang ada dalam saluran pencernaan. Dengan merangsang pertumbuhan mikroorganisme sehat, prebiotik membantu meningkatkan kesehatan usus secara keseluruhan.
Manfaat prebiotik bagi udang antara lain:
Sinbiotik adalah kombinasi probiotik dan prebiotik yang bekerja bersama untuk memberikan manfaat kesehatan. Dalam konteks sinbiotik, probiotik bertindak sebagai mikroorganisme hidup yang menghuni saluran pencernaan, sedangkan prebiotik berfungsi sebagai makanan bagi probiotik tersebut. Kombinasi ini bertujuan untuk meningkatkan efek positif mikroorganisme hidup dan memfasilitasi pertumbuhan mereka dalam usus. Salah satu contoh sinbiotik adalah fermentasi oligosakarida pada kolon yang menghasilkan efek fisiologis, salah satunya menaikkan populasi bifidobacteria di kolon.
Secara keseluruhan, sinbiotik memiliki beberapa manfaat, di antaranya:
Perlu diingat bahwa praktik pemberian probiotik, prebiotik, dan sinbiotik dapat bervariasi tergantung pada kondisi budidaya dan produk yang digunakan. Sebaiknya selalu ikuti petunjuk penggunaan yang disediakan oleh produsen probiotik, sinbiotik, dan prebiotik yang digunakan.
Referensi
FAO Technical Meeting on Prebiotics | FAO
Probiotics: What You Need to Know | National Center for Complementary and Integrative Health
Dapatkan pemberitahuan tips budidaya, update fitur dan layanan, serta aktivitas terkini JALA.