Melakukan manajemen budidaya udang dengan dibantu dengan alat yang tepat dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi. Salah satunya dengan menggunakan JALA App, aplikasi manajemen budidaya udang dengan berbagai fitur pencatatan dan monitoring mulai dari kondisi kualitas air, produktivitas budidaya, hingga finansial.
Sebagai alat penting dalam manajemen budidaya Anda, JALA App menampilkan dasbor yang komprehensif. Berikut beberapa istilah penting di halaman beranda JALA App yang mungkin belum diketahui artinya:
Estimasi Biomassa
Estimasi biomassa menggambarkan perkiraan biomassa atau total massa udang yang ada di tambak Anda. Ditampilkan dalam satuan kilogram (kg) yang merupakan akumulasi dari beberapa kolam. Untuk melihat estimasi detail tiap kolam juga dapat dilihat dengan memilih kartu Estimasi Biomassa kemudian ditampilkan estimasi untuk tiap kolam.
Biomassa sendiri merupakan jumlah berat total dari populasi udang yang ada pada periode waktu tertentu dan biasanya dinyatakan dalam satuan berat (kilogram atau ton). Biomassa udang dapat diestimasikan melalui perkalian antara survival rate (SR) dengan rata-rata berat udang (ABW) udang pada saat tertentu.
Estimasi SR
Estimasi survival rate (SR) menunjukkan perhitungan rata-rata SR tambak Anda. Rata-rata diperoleh dari beberapa kolam di tambak. Survival rate atau SR sendiri merupakan tingkat kehidupan udang di tambak pada periode waktu tertentu dibandingkan dengan populasi awal saat dilakukan tebar.
Estimasi Nilai Jual
Estimasi nilai jual di dasbor JALA App merupakan perhitungan dari estimasi biomassa dikalikan dengan harga udang pada saat tertentu. Harga udang yang dipilih disesuaikan dengan estimasi size udang dan disesuaikan dengan harga udang di lokasi tambak atau daerah terdekat.
Panen Kumulatif
Panen atau pemanenan adalah proses pengumpulan hasil produksi dari kegiatan budidaya. Di dasbor JALA App kartu “Panen Kumulatif” merupakan hasil pencatatan kumulatif dari panen (parsial maupun total) yang dilakukan pada tambak.
Pakan Kumulatif
Anda akan menemukan kartu “Pakan Kumulatif” di beranda JALA App yang merupakan perhitungan total atau akumulasi pakan yang ada di tambak. Dihitung dari total pakan tiap kolam.
Day of culture (DoC)
Day of culture (DoC) atau durasi lamanya budidaya menjadi acuan jalannya budidaya, umumnya dihitung setelah tebar dilakukan dengan satuan hari. Di dasbor JALA App ketika kolam ditandai telah melakukan tebar benur secara otomatis akan dimulai perhitungan DoC sebagai acuan proses berjalannya budidaya.
DoC juga menjadi skala penting untuk meninjau berbagai estimasi yang diberikan JALA App terhadap kondisi budidaya udang mulai dari estimasi ABW, size, biomassa, SR, dan lain sebagainya.
Data Budidaya
Data budidaya dalam dasbor JALA App merangkum berbagai parameter yang berkaitan dengan kondisi budidaya dalam hal produktivitas, di antaranya menampilkan estimasi pertumbuhan (FCR, ADG, SR, MBW, size), biomassa, pakan harian, HPP, potensi pendapatan, dan potensi profit.
Pilih toggle “Data Budidaya” di halaman beranda JALA App untuk menampilkan berbagai visualisasi kondisi budidaya tambak Anda.
Data Kualitas Air
Data kualitas air dalam dasbor JALA App merangkum berbagai parameter yang berkaitan dengan kondisi kualitas air tambak. Semua parameter kualitas air mulai dari parameter fisik, kimia, dan biologi ditampilkan dengan grafik.
Pilih toggle “Data Kualitas Air” di halaman beranda JALA App untuk menampilkan berbagai visualisasi kondisi kualitas air budidaya tambak Anda.
Prediksi Kimia
Prediksi kimia dalam dasbor JALA App merangkum prediksi berbagai parameter kimia kualitas air. Parameter yang diprediksi di antaranya TOM, amonia, nitrit, nitrat, bikarbonat, karbonat, alkalinitas, magnesium, kalsium, dan kesadahan.
Pilih toggle “Prediksi Kimia” di halaman beranda JALA App untuk menampilkan berbagai visualisasi parameter kimia tambak Anda.
Size
Size adalah ukuran udang yang diperoleh dari hasil penghitungan banyaknya udang dalam satu kilogram, size udang menggunakan satuan ekor/kg.
Tebaran
Tebaran atau padat tebar (densitas) merupakan kepadatan benur dalam satuan luas kolam, dihitung dari jumlah benur (post larvae/PL) per luasan kolam dengan satuan PL/m².
RFID
RFID atau radio frequency identification adalah kartu identitas kolam yang dihubungkan dengan alat ukur kualitas air JALA Baruno. Kartu RFID ini didaftarkan ke masing-masing kolam sebagai penanda unik saat melakukan pengukuran kualitas air. Hasil pengukuran akan terukur pada masing-masing kolam.
Data menjadi penting saat terjadi masalah, dan semakin penting untuk melanjutkan kesuksesan
Istilah-istilah di atas erat kaitannya dengan pencatatan data dan penarikan informasi yang diperoleh dari data yang ‘dirangkai’. Rangkaian dapat digunakan untuk memastikan budidaya berada di jalur target, seperti dalam memantau estimasi biomassa hingga estimasi nilai jual. Dalam hal teknis, grafik yang ditampilkan pada bagian data kualitas air akan memberikan gambaran kondisi air dalam kisaran yang ideal atau tidak bagi udang.
Keberadaan data akan semakin penting jika masalah terjadi, misalnya udang mengalami pertumbuhan yang lambat atau terjadinya penyakit udang. Seorang petambak menjadi memiliki landasan dalam melihat akar permasalahan, di antaranya dengan melihat histori kualitas air baik dari parameter fisik atau kimia-biologi dan dari pemberian pakan harian.
Demikian 10+ istilah yang ada di dasbor JALA App yang juga berkaitan dengan budidaya. Pertanyaan lebih lanjut atau demo penggunaan aplikasi dapat menghubungi 0813-2551-4194.