Mempelajari cara membuat pakan udang vaname sendiri bisa menjadi salah satu solusi untuk menekan biaya produksi. Pasalnya, pakan merupakan biaya operasional terbesar di tambak. Kisarannya antara 50-70% dari total keseluruhan biaya di setiap siklus.
Berdasarkan laporan Shrimp Outlook 2024 dari JALA, pakan menjadi komponen utama yang paling banyak ditekan oleh petambak. Petambak mulai mencari cara untuk menghemat biaya pakan, baik dengan memilih pakan berprotein lebih rendah maupun mencampur pakan dengan berbagi nilai protein. Selain itu, membuat pakan sendiri juga bisa menjadi alternatif penghematan.
Lantas, bagaimana cara membuat pakan udang vaname sendiri? Temukan jawabannya pada pembahasan di bawah ini.
Cara Membuat Pakan Alami Udang Vaname
Pakan udang terdiri dari dua jenis, yaitu pakan alami dan buatan. Pakan alami merujuk pada plankton yang tumbuh di kolam, baik fitoplankton maupun zooplankton. Jenis pakan ini biasanya dibutuhkan oleh udang yang masih dalam tahap larva.
Anda dapat mempertimbangkan tiga cara berikut untuk menumbuhkan plankton di kolam pembesaran:
Menebar kapur pertanian atau dolomit
Kapur memang tidak langsung dimanfaatkan oleh plankton, tetapi kapur dapat meningkatkan alkalinitas. Ketika alkalinitas meningkat, bakteri nitrifikasi dapat merombak amonia menjadi nitrat yang kemudian dimanfaatkan oleh plankton. Dosis yang disarankan setiap kali tebar adalah 10 ppm. Sementara itu, waktu tebar yang disarankan adalah di pagi hari.
Menambahkan bakteri nitrifikasi
Anda dapat menambahkan bakteri nitrifikasi untuk menumbuhkan plankton selama dosis dan frekuensi penambahannya dikontrol. Dosis bakteri nitrifikasi yang disarankan sebesar 0,3-0,5 ppm, sedangkan frekuensi tebarnya adalah seminggu sekali di pagi hari.
Mengisi air di pagi hari
Jumlah plankton di kolam akan meningkat seiring bertambahnya volume air. Pasalnya, air mengandung mineral yang biasanya akan dimanfaatkan oleh plankton untuk tumbuh. Agar optimal, isi air di pagi hari maksimal 5 cm dari ketinggian awal.
Baca selengkapnya: Tips Menumbuhkan Plankton secara Efektif
Cara Membuat Pakan Udang Vaname
Selain menumbuhkan pakan alami, yaitu plankton, Anda juga bisa membuat pakan buatan sendiri. Pakan buatan adalah pakan yang mengandung berbagai nutrisi untuk mendukung pertumbuhan udang. Ikuti langkah-langkah berikut untuk membuat pakan buatan:
Memilih bahan baku
Pilih bahan baku pakan berkualitas dan mengandung nutrisi yang dibutuhkan udang, contohnya protein. Anda bisa menggunakan tepung ikan sebagai protein hewani atau kedelai dan dedak halus sebagai protein nabati.
Menghaluskan bahan
Proses menghaluskan bahan hingga menjadi tepung bertujuan agar udang dapat mencerna pakan dengan baik. Untuk tahap ini, Anda bisa menggunakan mesin penggiling. Khusus untuk bahan berupa biji-bijian, sebaiknya keringkan, sangrai, kemudian giling.
Mencampur bahan
Campur bahan pakan secara manual maupun menggunakan mixer hingga menjadi adonan. Anda dapat menambahkan tepung tapioka atau kanji sebagai perekat adonan pakan. Selain mencampur bahan utama, Anda juga bisa menambahkan vitamin sesuai kebutuhan udang, misalnya vitamin C dan B kompleks.
Mencetak adonan menjadi pellet
Anda dapat menggunakan mesin extruder untuk memudahkan pencetakan adonan menjadi bentuk pellet. Jika masih terbatas, Anda juga bisa mencetak adonan secara manual.
Mengeringkan pakan
Pengeringan akan membuat pakan menjadi lebih tahan lama. Cukup jemur pakan yang sudah dicetak di bawah sinar matahari. Setelah itu, kemas pakan di dalam plastik kedap udara.
Kesimpulan
Cara membuat pakan udang vaname ini dapat Anda pertimbangkan jika Anda ingin menghemat biaya operasional. Pembuatan pakan buatan dapat dimanfaatkan untuk budi daya sistem tradisional hingga semi intensif, tetapi tidak disarankan untuk budi daya intensif karena membutuhkan budi daya intensif membutuhkan nutrisi yang lebih kompleks. Sebaiknya sesuaikan juga manajemen pemberian pakan dengan umur dan kebutuhan udang agar tetap efektif.
Agar semakin optimal, catat pemberian pakan yang Anda lakukan setiap hari di JALA App, aplikasi manajemen tambak udang dari JALA. Catatan pakan akan memudahkan Anda mengidentifikasi apakah pemberian pakan sudah cukup efektif.
Selain pencatatan pakan, JALA App juga memungkinkan Anda mencatat parameter budi daya lainnya, seperti kualitas air, sampling, kematian udang, dan masih banyak lagi. Tertarik mencoba? Daftar sekarang di app.jala.tech dan unduh aplikasi mobile-nya di Google Play Store atau App Store!
