
Udang vaname menjadi bisnis yang menjanjikan di sektor akuakultur Indonesia, tapi biaya pakan yang mencapai 60-70% dari total operasional sering menjadi tantangan bagi petambak. Pemberian pakan yang tidak akurat dapat menyebabkan pemborosan dan menurunkan efisiensi budi daya. Sehingga, metode Indeks hadir sebagai solusi praktis setelah masa blind feeding, membantu petambak menyesuaikan jumlah pakan berdasarkan kebutuhan udang dan kondisi tambak untuk menekan biaya dan menjaga produktivitas.
Mari kita bahas secara lengkap cara menghitung pakan menggunakan metode indeks berikut!
Mengenal Metode Indeks Pakan
Indeks pakan adalah metode penentuan jumlah pakan yang diberikan berdasarkan persentase tertentu (indeks), yang dihitung dari umur udang (Day of Culture/DoC), jumlah benur yang ditebar, dan target pertumbuhan harian (ADG). Metode ini umumnya digunakan mulai DoC 30 hingga panen, dengan nilai indeksnya 1,5 - 2 kali target ADG.