Budidaya udang seolah-olah juga tentang budidaya air, maka tidak heran pemantauan kualitas air menjadi sebuah kebutuhan. Pengukuran kualitas air menghasilkan serangkaian data informatif bagi pelaku budidaya (petambak) yang mengarahkan pada pengambilan keputusan yang tepat. Telah banyak produk alat pengukuran kualitas air seperti pH, salinitas, oksigen terlarut (DO), dan suhu dengan variasi harga serta masing-masing keunggulannya. Sejak 2017 JALA menghasilkan alat pengukur kualitas air, dan pada tahun 2020 ini JALA melakukan pengingkatan produk alat pengukur kualitas air tersebut dan menyematkan nama Baruno.
Baruno adalah alat kualitas air pintar yang terhubung langsung dengan internet dan praktis karena mengukur empat parameter (suhu, DO, salinitas, pH) sekaligus. Hasil pengukuran akan terunggah langsung ke penyimpanan daring JALA dan diakses di situs web JALA. Nama Baruno diambil dari dunia pewayangan yaitu sesosok dewa air atau penguasa lautan bernama Baruna, nama ini dipilih dengan dasar filosofi sekaligus harapan. "Kita harapkan Baruno menjadi alat yang menjaga kolam-kolam tambak udang" tutur Liris Maduningtyas yang tidak lain adalah CEO JALA. Menjaga dalam konteks ini adalah memantau kualitas air.
Handal dan praktis
Baruno lebih handal dibandingkan alat pengukur kualitas air lain karena hadir dalam satu paket pengukuran jika dibandingkan dengan merk lain. Beberapa parameter seperti pH, suhu, dan DO memiliki kompleksitas dalam pengukuran karena ketiga parameter tersebut saling berkorelasi dan mempengaruhi, Baruno telah memperhitungkannya dengan mengkompensasi nilainya secara otomatis sehingga hasil pembacaan lebih akurat.
Nilai praktis hadir dengan dimensi alat yang ringkas mudah dibawa sehingga teknisi tambak dengan mudah mengukur kualitas air di banyak kolam (hingga 30 kolam). Kemudian kepraktisan ini ditambah dengan teknisi tidak perlu mencatat manual hasil pengukuran, karena secara otomatis akan terunggah ke penyimpanan daring milik JALA dan teknisi dengan mudah mengakses data tersebut melalui smartphone atau laptop ke aplikasi website JALA maupun melalui aplikasi mobile JALA. (Selengkapnya simak di Baruno: Pantau Air Tanpa Bimbang)
Sudah tidak sabar mencoba kehandalan dan kepraktisan Baruno?
Baruno akan hadir di tangan pemesannya diperkirakan pada bulan Maret hingga April 2020. Saat ini Baruno masih dalam produksi manufaktur, bagi Anda yang tertarik menggunakan Baruno maka segera melakukan pre-order karena unit Baruno pada tahap ini terbatas 50 unit saja. Bagi Anda yang berminat silakan kunjungi laman Pre-Order Baruno!
Tentu saja banyak bonus bagi Anda yang memesan Baruno
Bagi Anda yang membeli Baruno akan berkesempatan mendapat fitur eksklusif JALA lainnya yang sebelumnya berbayar menjadi gratis bagi pemesan Baruno. Yaitu Siklus Pro JALA yang menghadirkan fitur eksklusif seperti input spreadsheet/excel, fitur keuangan, dan laporan analisa budidaya dan keuangan.
Selain menawarkan kehandalan dan kepraktisan untuk petambak udang, JALA melalui Baruno alat kualitas air pintar tidak lain ikut menaruh harapan besar untuk turut mendukung keberhasilan budidaya.
"Baruno diharapakan sebagai salah satu penebusan JALA terhadap alat yang dihasilkan JALA yang sebelumnya yang diakui belum stabil dan realibilitasnya di lapangan masih kurang. Baruno kini hadir dengan menawarkan nilai lebih yaitu kuat, akurat, murah, dan mudah" Liris Maduningtyas menyampaikan harapan dengan diluncurkannya Baruno. Jadi tunggu apalagi, segera buktikan kehandalan dan kepraktisan Baruno demi menyukseskan budidaya Anda.